Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa SMP pada Materi Statistika Ditinjau dari Kemampuan Awal Matematika
Main Article Content
Abstract
The topic is carried out on the basis of analyzing the math problem solving ability of secondary school students on the basis of statistical documents considered from the initial math problem solving ability. The purpose of this study is to find a method to analyze the math-solving ability of middle school students on the basis of statistical data on the initial math-solving ability. The method used in this study is qualitative method. This study was conducted at Santa Maria Monica High School. Subject used in this study are 9th grade VIII SMP Santa Maria Monica students using rational sampling technique. The results of this study indicate that students with high initial math skills can perform all stages of problem solving correctly and accurately. Students with early average math abilit were able to solve the give problems, were able to take actions to solve the problem, but still the steps were no systematic and not maximal. Students with low initial math skills may not complete all step of the Problem Soving indicator corretly.
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
The authors agree that this article remains permanently open access under the terms of the Creative Commons Attribution 4.0 International License
References
Akramunnisa, A., & Sulestry, A. I. (2016). Analisis Kemampuan Menyelesaikan Masalah Matematika Ditinjau Dari Kemampuan awal Tinggi dan Gaya Kognitif Field Independent (FI). Pedagogy: Jurnal Pendidikan Matematika, 1(2), 46-56.
Allolayuk, S., Labesani, C., & Tjenemundan, D. (2022). Analisis Kesulitan Siswa SMP dalam Mengikuti Pembelajaran Daring untuk Mata Pelajaran Matematika dan IPA Selama Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Pendidikan Tambusai, 6(1), 3382-3390.
Aminah, A., & Kurniawati, K. R. A. (2018). Analisis Kesulitan Siswa Dalam Menyelesaikan Soal Cerita Matematika Topik Pecahan Ditinjau Dari Gender. JTAM (Jurnal Teori dan Aplikasi Matematika), 2(2), 118-122.
Ayu, S., Ardianti, S. D., & Wanabuliandari, S. (2021). Analisis Faktor Penyebab Kesulitan Belajar Matematika. AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika, 10(3), 1611-1622.
Ditasona, C. (2013). Penerapan Pendekatan Defferentiated Instruction dalam Peningkatan Pemecahan Masalah dan Penalaran Matematis Siswa SMA. Tesis pada SPs UPI Bandung: Tidak Diterbitkan.
Dwijanto, D. (2007). Pengaruh pembelajaran berbasis masalah berbantuan komputer terhadap pencapaian kemampuan pemecahan masalah dan berpikir kreatif matematik mahasiswa. Disertasi Doctoral Tidak Diterbitkan.
Effendi, L. A. (2012). Pembelajaran matematika dengan metode penemuan terbimbing untuk meningkatkan kemampuan representasi dan pemecahan masalah matematis siswa SMP. Jurnal Penelitian Pendidikan, 13(2), 1–10.
Fadillah, S. (2009). Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis dalam Pembelajaran Matematika. Seminar Nasional Penelitian, Pendidikan Dan Penerapan MIPA, 553–558.
Fauzy, A., & Nurfauziah, P. (2021). Kesulitan pembelajaran daring matematika pada masa pandemi COVID-19 di SMP Muslimin Cililin. Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika, 5(1), 551-561.
Huzaimah, P. Z., & Amelia, R. (2021). Hambatan yang dialami siswa dalam pembelajaran daring matematika pada masa pandemi covid-19. Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika, 5(1), 533-541.
Indrawati, K. A. D., Muzaki, A., & Febrilia, B. R. A. (2019). Profil berpikir siswa dalam menyelesaikan soal sistem persamaan linear. Jurnal Didaktik Matematika, 6(1), 68-83.
Kistian, A. (2018). Pengaruh Model Pembelajaran Numbered Head Together (NHT) Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa di Kelas IV SDN 4 Banda Aceh. Genta Mulia: Jurnal Ilmiah Pendidikan, 9(2), 71-82.
Kristofora, M., & Sujadi, A. A. (2017). Analisis kesalahan dalam menyelesaikan masalah matematika dengan menggunakan langkah polya siswa kelas vii smp. Prisma, 6(1), 9-16.
Lubis, M. U. (2018). Kemampuan Peserta Didik Dalam Memecahkan Masalah Matematika Pada Pokok Bahasan Kubus Dan Balok Berdasarkan Ttingkat Inteligence Quotient (IQ) Di Kelas VIII MTs. PP Raudhatul Hasanah Medan. Universitas Islam Negeri Sumatera Utara.
Noer, S. H. (2007). Pembelajaran Open-Ended untuk Meningkatkan Kemampuan Masalah Matematik dan Kemampuan Berpikir Kreatif (Studi Eksperimen pada Salah Satu Siswa SMPN Bandar Lampung). Tesis pada SPS UPI Bandung: Tidak diterbitkan.
Rofiqoh, Z., Rochmad, R., & Kurniasih, A. W. (2016). Analisis kemampuan pemecahan masalah matematika siswa kelas x dalam pembelajaran discovery learning berdasarkan gaya belajar siswa. Unnes Journal of Mathematics Education, 5(1).
Rumasoreng, M. I., & Sugiman, S. (2014). Analisis kesulitan matematika siswa SMA/MA dalam menyelesaikan soal setara UN di Kabupaten Maluku Tengah. Jurnal Riset Pendidikan Matematika, 1(1), 22-34.
Sari, P. C., Mutmainah, D. S., & Setiawan, W. (2019). Analisis Kemampuan Koneksi Matematik Ditinjau Dari Kemampuan Awal Matematika Siswa Smp Pada Materi Persamaan Garis Lurus. Suska Journal of Mathematics Education, 5(1), 30–38.
Sholihah, S. Z., & Afriansyah, E. A. (2017). Analisis kesulitan siswa dalam proses pemecahan masalah geometri berdasarkan tahapan berpikir Van Hiele. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 6(2), 287-298.
Sumiati, A., & Agustini, Y. (2020). Analisis kesulitan menyelesaikan soal segiempat dan segitiga siswa SMP kelas VIII di Cianjur. Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika, 4(1), 321-331.
Supriyanto, A., Mardiyana, M., & Subanti, S. (2014). Karakteristik Berpikir Matematis Siswa SMP Majelis Tafsir Al-Qur’an (MTA) Gemolong dalam Memecahkan Masalah Matematika pada Materi Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV) Ditinjau dari Kemampuan Penalaran Siswa dan Gender. Jurnal Pembelajaran Matematika, 2(10), 1056-1068.
Utami, R. W., & Wutsqa, D. U. (2017). Analisis kemampuan pemecahan masalah matematika dan self-efficacy siswa SMP negeri di Kabupaten Ciamis. Jurnal Riset Pendidikan Matematika, 4(2), 166–175.
Zulkarnain, I. (2020). Pengaruh kemampuan awal terhadap prestasi belajar matematika siswa. Jurnal Ilmu Pendidikan (JIP) STKIP Kusuma Negara, 11(2), 88-94.