Journal of Christian Religious Education and Theology (JCRET)

An Examination of the Obedience of Christ in Chapter IV of Analytic Christology and the Theological Interpretation of the New Testament and Its Implications for Christian Education

2025-05-02T16:30:27+00:00

This study aims to examine the obedience of Christ in the context of analytic Christology, particularly in Chapter IV of the book Analytic Christology and the Theological Interpretation of the New Testament by Thomas H. McCall, and its implications for Christian education. The background of the problem focuses on the importance of understanding Christ's obedience as the foundation for character formation and ethical teaching in Christian education. This research also explores how theological understanding of Christ’s obedience can be applied in the educational context to shape individuals who are not only intellectually intelligent but also morally sound and obedient to God's will. This study uses a qualitative method with a literature review approach, relying on theological books, scholarly articles, and McCall’s work as the primary sources. The results show that Christ's obedience, as depicted in the book, becomes the main example that can be applied in the Christian education curriculum, both in the contexts of morals, ethics, and character. Christ's obedience teaches values of faithfulness, sacrifice, and integrity, which are crucial for the spiritual development of students. In conclusion, integrating Christ's obedience into Christian education is highly relevant for shaping a generation with strong character and a life that aligns with God's calling.

Kecerdasan Buatan dan Kecerdasan Rohani Pendidikan Kristen di Tengah Revolusi Digital

2025-05-02T15:24:02+00:00

Perkembangan Artificial Intelligence (AI) dalam era Revolusi Digital membawa perubahan signifikan dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk pendidikan agama Kristen. Meskipun AI menawarkan kemudahan dalam personalisasi materi, efektivitas evaluasi, dan efisiensi pembelajaran, penerapannya dalam pendidikan Kristen masih menghadapi berbagai tantangan, terutama dalam aspek etis dan teologis. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran AI dalam pendidikan Kristen serta dampaknya terhadap pembentukan kecerdasan rohani peserta didik. Dengan menggunakan metode penelitian kualitatif berbasis studi pustaka, penelitian ini mengeksplorasi berbagai literatur akademik yang relevan untuk memahami bagaimana AI dapat diintegrasikan secara bertanggung jawab dalam pendidikan Kristen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa AI dapat meningkatkan aksesibilitas dan efektivitas pembelajaran, tetapi juga berpotensi mengurangi interaksi interpersonal yang esensial dalam pembentukan iman. Selain itu, risiko bias algoritma dan privasi data menjadi tantangan utama dalam penerapannya. Oleh karena itu, diperlukan pendekatan holistik yang mengintegrasikan AI dengan nilai-nilai spiritualitas serta peran aktif pendidik dan komunitas gereja untuk memastikan AI berfungsi sebagai alat bantu yang mendukung pembelajaran iman, bukan sebagai pengganti peran manusia dalam pendidikan Kristen. Novelty penelitian ini terletak pada pendekatan interdisipliner yang menggabungkan teknologi AI dengan prinsip pendidikan Kristen secara kritis, menawarkan model integrasi AI yang tidak hanya berbasis pedagogi digital, tetapi juga berakar pada pembentukan karakter dan kedewasaan spiritual peserta didik di era digital.

Mendengarkan dengan Bijak: Peran Amsal 18:13 Dalam Menguatkan Dinamika Keluarga

2025-05-06T14:27:58+00:00

Komunikasi adalah interaksi antara dua orang atau lebih dalam bertukar informasi demi mencapai suatu pemahaman bersama, sehingga mendengar adalah unsur yang penting dalam sebuah komunikasi. Komunikasi antara orang tua dan anak di dalam keluarga akan berdampak pada pembentukan karakter anak. Namun komunikasi keluarga seringkali mengalami hambatan karena masalah status dan generation gap. Studi ini bertujuan untuk mengungkapkan suatu prinsip yang universal yang terdapat di dalam bagian Alkitab, yakni Amsal 18:13 dalam upaya menciptakan komunikasi yang efektif dalam keluarga. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan hermeneutik. Kesimpulan dari penelitian ini adalah memberi respon atas sesuatu yang belum dipahami akan mendatangkan malu bagi dirinya sendiri. Komunikasi yang efektif di dalam keluarga harus dimulai dari teladan orang tua dengan menjadi pendengar yang menghargai dan berempati. Penelitian ini memberikan perspektif yang baru dalam melakukan komunikasi dalam keluarga.

Digitalisasi Terhadap Pendidikan Kristen Dan Praktik Spiritualitas

2025-05-26T15:01:09+00:00

Digitalisasi telah membawa perubahan signifikan dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam pendidikan Kristen dan praktik spiritualitas. Perkembangan teknologi digital mempengaruhi cara pengajaran, penyebaran nilai-nilai keagamaan, serta pengalaman spiritual individu. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh digitalisasi terhadap pendidikan Kristen dan praktik spiritualitas, khususnya dalam efektivitas pembelajaran, keterlibatan spiritual, dan transformasi religius di era digital. Menggunakan metode kuantitatif, penelitian ini melibatkan survei terhadap mahasiswa teologi dan Pendidikan Agama Kristen di beberapa sekolah teologi di Indonesia. Data dikumpulkan melalui kuesioner dengan skala Likert dan dianalisis menggunakan teknik statistik deskriptif serta regresi linear untuk melihat hubungan antara digitalisasi dan perubahan dalam pendidikan Kristen serta spiritualitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa digitalisasi memiliki dampak positif terhadap aksesibilitas pendidikan Kristen, meningkatkan keterlibatan peserta didik, dan memperluas jangkauan pengajaran, namun juga membawa tantangan dalam otentisitas pengalaman spiritual dan kedalaman refleksi teologis. Pembahasan mengungkap bahwa penggunaan teknologi secara bijak dapat memperkuat pembelajaran Kristen tanpa menghilangkan esensi spiritualitas. Kesimpulannya, digitalisasi berperan penting dalam pendidikan Kristen dan praktik spiritualitas, tetapi diperlukan keseimbangan antara pemanfaatan teknologi dan pendalaman nilai-nilai spiritual agar tidak menggeser esensi iman dalam era digital. Kebaruan dari penelitian ini terletak pada analisisnya terhadap pengaruh digitalisasi dalam konteks pendidikan Kristen di Indonesia dan dampaknya terhadap pengalaman spiritual, dengan menawarkan model integrasi teknologi yang mempertimbangkan keseimbangan antara teknologi dan esensi spiritualitas.